Ada satu kafe yang agak tersembunyi letaknya. Kafe ini tidak berada di jalan utama Margonda, melainkan di jalan Pemuda, kawasan Depok lama. Tetapi tempat ini mudah dicapai dari jalan Siliwangi, setelah RS Hermina dan Pom bensin, ada petunjuk jalan belok kanan ke Pemuda, hanya 50 saja.
Karena tadinya merupakan bangunan lama (banyak bangunan peninggalan Belanda), kafe ini memiliki halaman yang sangat luas. Halaman depan digunakan untuk parkir mobil. Jangan kaget jika melihat patung aluminium yang mirip dengan Hulk. Namanya juga Art Cafe, banyak benda seni di sini.
Kita bebas memilih tempat mau makan di sebelah mana. Koridor samping dengan meja makan dan bangku kayu panjang atau teras samping yang paralel dengan halaman luas. Halaman itu masih ditumbuhi tanaman besar, seperti pohon rambutan, mangga dsb. Kita bisa main bola tangan di rerumputan.
Tapi kalau senang yang lebih formal, pilih meja dekat tempat pemesanan makanan. Bagi saya tempat ini kurang menarik meski banyak aksesoris benda seni dan jadul. Saya senang ruang yang lebih terbuka dengan pemandangan halaman, maka saya pilih teras samping.
Untuk jenis makanan, lebih banyak menu western. Lidah saya sih oke banget buat makanan seperti ini. Saya pesan sandwich, lengkap dengan French fries yang harganya 45 k. Yah, memang soal harga agak mahal untuk kantong mahasiswa. Burger juga harganya 39 K. Rasanya tidak mengecewakan.
Karena suasana sepi dan tenang, saya betah berjam-jam di sini. Bahkan foto -foto di halaman dengan bantuan kru kafe. Tempat ini cocok untuk menggali imajinasi bagi penulis seperti saya.
Kalau malam juga romantis karena ada lampu-lampu temaram yang dipasang di halaman. Maka pasangan muda pun menyukainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar